Nama / NIM : Ketut Sulya Arya Wasika / 1404505045
Jurusan / Fakultas / Universitas : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah : Pemrograman Berorientasi Objek
Dosen : I Putu Agus Eka Pratama, ST.MT.
Pengertian
dasar inheritance
Pada
siang ini saya akan mengulas tentang cara membuat pewarisan dalam Bahasa pemrograman
Java, simak dengan baik ulasan berikut ini, kita mulai dari pengertian dasar inheritance
Inheritance
(Pewarisan) merupakan salah satu dari tiga konsep dasar OOP. Konsep inheritance
ini mengadopsi dunia riil dimana suatu entitas/obyek dapat mempunyai
entitas/obyek turunan. Dengan konsep inheritance, sebuah class dapat mempunyai
class turunan. Suatu class yang mempunyai class turunan dinamakan parent class
atau base class. Sedangkan class turunan itu sendiri seringkali disebut
subclass atau child class.
Dalam
dunia riil, suatu entitas turunan dapat mewarisi apa-apa yang dipunyai dari
entitas induknya. Misalkan saja antara entitas Bapak dan entitas Anak. Entitas
anak dapat mewarisi apa-apa yang dipunyai oleh entitas Bapaknya. Demikian juga
dalam konsep inheritance, suatu subclass dapat mewarisi apa-apa yang dipunyai
oleh parent class. Inilah yang terpenting dari konsep inheritance
Dalam
Java, semua class, termasuk class yang membangun Java API, adalah subclasses
dari superclass Object. Contoh hirarki class diperlihatkan di bawah ini.
Beberapa
class di atas class utama dalam hirarki class dikenal sebagai superclass.
Sementara beberapa class di bawah class pokok dalam hirarki class dikenal
sebagai subclass dari class tersebut.
Gambar
1: Hirarki class
Pewarisan
adalah keuntungan besar dalam pemrograman berbasis object karena suatu sifat
atau method didefinisikan dalam superclass, sifat ini secara otomatis
diwariskan dari semua subclasses. Jadi, Anda dapat menuliskan kode method hanya
sekali dan mereka dapat digunakan oleh semua subclass. Subclass hanya butuh
mengimplementasikan perbedaannya sendiri dan induknya.
Untuk
memperoleh suatu class, kita menggunakan kata kunci extend. Untuk
mengilustrasikan ini, kita akan membuat contoh class induk. Dimisalkan kita
mempunyai class induk yang dinamakan Person.
public
class Person
{
protected
String name;
protected
String address;
/**
*
Default constructor
*/
public
Person(){
System.out.println(“Inside
Person:Constructor”);
name
= "";
address
= "";
}
/**
*
Constructor dengan dua parameter
*/
public
Person( String name, String address ){
this.name
= name;
this.address
= address;
}
/**
*
Method accessor
*/
public
String getName(){
return
name;
}
public
String getAddress(){
return
address;
}
public
void setName( String name ){
this.name
= name;
}
public
void setAddress( String add ){
this.address
= add;
}
}
Penjelasan mengenai program ini:
Perhatikan
bahwa atribut name dan address dideklarasikan sebagai protected. Alasannya kita
melakukan ini yaitu, kita inginkan atribut-atribut ini untuk bisa diakses oleh
subclasses dari superclassess. Jika kita mendeklarasikan sebagai private,
subclasses tidak dapat menggunakannya. Catatan bahwa semua properti dari
superclass yang dideklarasikan sebagai public, protected dan default dapat
diakses oleh subclasses-nya.
Sekarang,
kita ingin membuat class lain bernama Student. Karena Student juga sebagai
Person, kita putuskan hanya meng-extend class Person, sehingga kita dapat
mewariskan semua properti dan method dari setiap class Person yang ada. Untuk
melakukan ini, kita tulis,
public class Student extends Person
{
public
Student(){
System.out.println(“Inside
Student:Constructor”);
//beberapa
kode di sini
}
//
beberapa kode di sini
}
Ketika object Student di-instantiate, default constructor dari superclass secara mutlak meminta untuk melakukan inisialisasi yang seharusnya. Setelah itu, pernyataan di dalam subclass dieksekusi. Untuk mengilustrasikannya, perhatikan kode berikut,
public static void main( String[] args ){
Student
anna = new Student();
}
Dalam kode ini, kita membuat sebuah object dari class Student. Keluaran dari program adalah,
Inside
Person:Constructor
Inside
Student:Constructor
Daftar Pustaka
http://saniya0329.blogspot.com/2012/07/pengertian-inheritance-dan-polomorfisme.html
(diakses pada tanggal 7 Maret 2015)
Tutorial
20.08
0 Responses to "Tutorial Membuat Pewarisan Dalam Java"
Posting Komentar